Mengatasi stres dengan cara Senam Poco-poco

Assalamualaikum..........

     Dengan blog yang sebelumnya sudah dijelaskan arti dari stres itu sendiri dan banyak cara untuk mengatasinya. Kali ini kelompok kami (Manse) ingin melakukan cara untuk mengatasi stres dengan senam poco-poco. Apa sih definisi dari senam itu sendiri? Bagaimana asal mulu senam poco-poco tersebut? Apa sajakah manfaat yang diperoleh dari senam poco-poco? Berikut sedikit penjelasannya berdasarkan makalah yang kelompok kami buat. 

a. Sejarah Senam

Pertama kali senam dikenalkan pada awal abad ke 20 atau tepatnya tahun 1916 di negara Jerman. Senam yang dikembangkan saat itu dibuat kaya akan unsur pendidikan. Gerakan yang dibuat memiliki aneka manfaat khususunya wilayah pendidikan. Senam pada awalnya diperkenalkan diwilayah militer dan kemudian tersebar luas dinegara Eropa seperti Austria dan Swedia yang kemudian tahun 1918 mulai dibuka beberapa kursus senam dinegara Swedia.

Di Indoensia senam disebarluaskan pertama kali dikota Bandung yang bermula dari gaya hidup untuk lebih sehat dan bugar. Pertama kalinya juga dibuka kursus senam di area sekolah militer tahun 1922. Para alumni sekolah senam mendirikan cabang senam dan mulai berpusat di area Bogor, Surakarta, Medan, Malang, dan Probolinggo. Ketika tentara Jepang memasuki wilaya Indonesia tahun 1942, senam mengadopsi prinsip dari Eropa mulai ditinggalkan dan digantikan dengan ciri khas timur atau Asia. Diciptakan senam Taiso yang memiliki gaya sederhana, didalam senam ini terdapat gaya yang memberikan penghormatan kepada Kaisar Jepang tetapi gaya ini tidak bertahan lama. 

Akhirnya senam gaya Belanda kembali digunakan karena dianggap bersifat umum. Tahun 1960 Indonesia memiliki organisasi senam terbesar dengan nama Persatuan Senam Indonesia (PERSANI). Pertama kali diketuai oleh R. Suhadi. Karena senam merupakan sebuah aktivitas yang secara fisik dapat meningkatkan metabolisme tubuh maka senam dapat dilakukan oleh usia anak, remaja, dewasa bahkan balitapun dapat melakukannya. Tetapi senam balita dilakukan bersama dengan orangtua mereka masing-masing dan tidak yang memberatkan si bayi. 

b. Pengertian Senam

Ada beberapa pendapat tentang pengertian Senam, 
1. Agus Mahendra (2000) dalam bahasa Indonesia senam adalah salah satu cabang olahraga (merupakan terjemahan langsung dari inggris Gymnastics. 
2. Imam Hidayat dalam Hendra Agusta (2009) mendefinisikan senam sebagai suatu latihan tubuh yang terpilih dan dikonstruk dengan sengaja, dilakukan secara sadar dan terencana, disusun secara sistematis dengan tujuan meningkatkan kesegaran jasmani, mengembangkan keterampilan, dan menanamkan nilai mental spritual.
3. Menurut Muhajir (2006) senam merupakan terjemahan dari kata Gymnastiek dalam (bahasa Indonesia), Gymnastic (bahasa Inggris), Gymnastiek sendiri berasal dari kata Gymnis (bahasa Yunani) yang berarti telanjang. Karena memang dulu dilakukan dengan badan setengah telanjang agar gerakan dapat dilakukan tanpa gangguan dan menjadi sempurna. 
4. Menurut Peter H Werner dalam Muhajir (2006) senam adalah latihan tubuh pada lantai atau pada alat yang dirancang untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan, kelenturan, kelincahan, koordinasi, serta kontrol diri. 

Ada beberapa senam lomba menurut FIG yang telah dikutip oleh (Agus Mahendra, 2003: 4) :

1. Senam Artistik.
2. Senam Ritmik Sportif.
3. Senam Akrobatik.
4. Senam Aerobik Sport.
5. Senam Trampolin.
6. Senam Umum.

c. Asal Usul Senam Poco-poco



1. Bukan Berasal dari Indonesia
Karena awalnya berasal dari Filipina. Biasanya ditarikan masyarakat agama Kristian ketika upacara sembahyang.

2. Karena seorang Gadis
Berawal dari jamuan pesta yang ketika itu seorang seniman Ternate berdarah Ambon bernama Arie Sapulette terpikat pada seorang Gadis yang sedang membawakan tarian tradisi masyarakat Yospan, Papua, dan Wayase, Ambon. Dan spontan membuat sebuah lirik lagu dari melodi gendang yang mengiringi gadis tersebut.

"Balenggang patapata,
Ngana pe giyang....pica-pica
Ngana pe bodi....poco-poco
Cuma Ngana yang kita cinta
Cuma ngana yang kita sayang
Cuma ngana suka bikin pusing" 

Arti :
"Jalannya belenggang,
Goyangan badanmu...lincah
Tubuhmu yang berisi dan lincah
Hanya kamu yang kucinta
Haynya kamu yang kusayang
Hanya kamu suka buat aku pusing..."

Setelah Arie pindah ke Jakarta lagu tersebut diubah pada tahun 19555 dan menjadi populer di seluruh Indonesia dan dinyanyikan oleh Yopie Latul dan tari poco-poco terkenal sekitar tahun 2001.

3. Empat penjuru mata angin
Maksudnya tarian poco-poco relatif mudah diingat dan sangat digemari oleh masyarakat. Bahkan tari poco-poco sering dijumpai dan dijadikan semacam gerakan senam disekolah, kantor maupun dilingkungan masyarakat Indonesia. 

Gerakan poco-poco sendiri 2 langkah kecil ke kanan lalu balik ketempat
Mundur satu 2 atau 2 langkah ke belakang, dan kemudian maju kedepan sambil berputar. 
Dan gerakan tersebut terus diulang. 


d. Manfaat senam poco-poco

1. Mampu merangsang fungsi kognitif pada otak tepatnya fungsi eksekutif karena pada kasus penderita diabetes, umumnya kesehatan otak terabaikan. Paien hanya berfokus mengontrol dan melihat kondisi ginjal, jantung dan hati. Padahal kadar gula berlebih bisa menurunkan kesehatan otak. Diantaranya berujung pada kepikunan lebih cepat.

2. Pencegahan kepikunan pada penderita diabetes karena tarian poco-poco memiliki irama lagu dan gerakan yang mudah diingat dan mudah dipraktikkan. Orang bakal mengingat gerakannya saat mendengar irama lagunya dan respon yang dilakukan akan melakukan gerakan yang menjadikan ciri khas tarian poco-poco. 

e. Kesimpulan

Menurut kelompok kami, coping stres bisa bermacam cara yang dapat dilakukan, biasanya orang-orang memilih karena cara tersebut mudah dipahami, seperti tarian poco-poco. Walaupun berbuentuk tarian, jaman sekarang ini bisa digunakan untuk senam. tidak perlu memakan tempat dan waktu yang banyak karena gerakannya mudah dan sederhana serta durasi lagu tarian poco-poco hanya 5 menit-an. Tarian poco-poco baik untuk mengatasi stres karena baik untuk kesehatan kognitif, yakni mencegah kepikunan pada penderita diabetes.

Sumber : 
a. Imam, S (2012). Bab II KAJIAN TEORI  http://eprints.uny.ac.id/8958/3/BAB%20II.%20imam.rtf.pdf

b. Setiawan, M. Hilmi. Ternyata, Tari Poco-Poco bisa Mencegah Penderita Diabetes tak cepat Pikun. . http://travel.jpnn.com/read/304370


d. www.bimbie.com/definisi-senam.htm

     Semoga dapat bermanfaat dan mohon maaf jika terjadi banyak kesalahan dalam penulisan. 

Wassalamualaikum..............

Komentar

  1. Poco Poco itu menyehatkan dan menyenangkan,,,ayo ayo senam poco poco

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teori 5 R (Pos Satpam)

PUTRI TUJUH ASAL MULA KOTA DUMAI, RIAU

Budaya Organisasi